Rabu, 16 Oktober 2013

Masih bersama Mereka

 Ini hanya segelintir perjalananku bersama mereka, kebahagiaan tersendiri saat berada ditengah mereka. Ada kalanya merasa tersanjung dengan perhatian yang mereka berikan, adakalanya mangkel saat mereka tak bisa mengerjakan soal yang ku berikan, ada kalanya tertawa melihat tingkah polah mereka yang lucu dan menggelitik. Bagaimanapun mereka merupakan tanggung jawabku untukjadikan mereka sebagai penerus bangsa yang bisa dibanggakan. Ditangan merekalah kelak negeri ini akan berkembang atau mundur.
 Mereka seperti anak sendiri bagiku, mengajar, mendidik, menjadikan mereka tahu dari apa yang mereka tidak tahu adalah suatu kebanggaan tersendiri. Saat mereka bisa memahami setiap penjelasanku suatu kebahagiaan yang terkira. Saat mereka menangis aku harus menghentikan tangisan mereka, saat mereka jatuh maka aku harus menolong mereka untuk dapat berdiri kembali, saat terjadi pertengkaran diantara mereka aku harus bisa menjadi penengah. Karena begitulah seorang ibu memanjakan semua anak didiknya
 Saat tak ada lagi yang bisa menghapus gelisahku, merekalah yang aku cari, saat aku merasa sendri tak punya teman aku memilih berada ditengah-tengah mereka, saat aku jenuh dengan pekerjaanku aku memilih untuk bercanda dengan mereka. Karena mereka mau menerimaku apa adanya, dengan segenab kelebihan dan kekurangan yang aku miliki, mereka menyayangiku dengan setulus hati mereka, selalu menganggapku ada dan tak pernah sekalipun berpaling apalagi menganggapku tak ada.
 Seperti mereka akupun ingin Ayah selalu ada disaat aku tersenyum, disaat aku menangis, disaat aku bahagia dan disaat kecewaku. Aku pengen Ayah selalu ada, temaniku, menghiburku walaupun hanya dengan sebaris kalimat.
Tak banyak yang aku pinta, aku hanya ingin dimengerti, aku pengen diterima dengan segala kekurangan dan kelebihan yang melekat didiriku. Sesekali pengen juga dimanja dengan kata-kata indah. Rasa sayang memang tak perlu digembar-gemborkan tapi aku tetap seorang wanita yang suka dimanja, apalagi saat aku membutuhkanmu tuk damaikan hatiku.  Cobalah sekali saja pahami apa mau Bunda Yah ....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar